Bird Box, kesannya kurang horor untuk sebuah film horor

Oleh: Hieronimus Patardo - Sabtu, 05 Jan 2019 07:29 WIB

Bird Box menawarkan konsep yang menarik. Sayang eksekusinya masih kurang horor, bahkan untuk sebuah film horor psikologi.

Source: Netflix

Bird Box menjadi salah satu film sorotan menjelang akhir tahun 2018 lalu. Bagaimana tidak, film besutan Netflix ini berhasil meraih 45 juta penonton di seluruh dunia. Tak hanya itu, film ini juga memicu munculnya tantangan viral baru di internet. Belakangan Netflix menghimbau warganet untuk tidak meneruskan tantangan tersebut.

Nah, Tek.id pun tak mau ketinggalan untuk merasakan bagaimana sensasi horor yang Susanne Bier coba tampilkan dalam film ini. Berikut kesan kami setelah menonton Bird Box di Netflix.

Ketika mendengar kata horor, jangan lantas berharap untuk menyaksikan horor layaknya Insidious atau The Conjuring yang banyak menghadirkan jumpscare. Bagi para penggemar horor jumpscare, film ini tampaknya akan sangat membosankan untuk disaksikan. Bird Box mungkin lebih tepat dimasukkan ke kategori horor psikologi.

Film ini bercerita tentang seorang ibu bersama dua orang anaknya yang berusaha mencari perlindungan dari makhluk tak kasat mata yang mengincar manusia. Makhluk itu dikatakan akan mengambil bentuk sebagai ketakutan terbesar korbannya. Selanjutnya, korbannya akan melakukan aksi bunuh diri.

Patut diakui, hadirnya Sandra Bullock sebagai pemeran utama cukup membuat saya penasaran untuk menyaksikan film ini. Sandra Bullock bukan pemain film kemarin sore. Ia sudah malang melintang di Hollywood. Film layar lebar terakhirnya, Ocean 8, cukup baik menurut saya.