The Fast and Furious bakal berakhir dalam dua film

Vin Diesel baru saja menjelaskan perubahan keputusan studio untuk mengakhiri saga Fast and Furious menjadi film dua bagian dan berakhir di urutan ke-10 serta 11. Dilansir dari Hypebeast (14/1), Diesel mengungkapkan bahwa rencana akhir saga sebelumnya telah dibahas hampir satu dekade lalu dan direncanakan berakhir di urutan ke-10. 

Dia juga menjelaskan bagaimana mereka selalu berencana untuk menyelesaikan saga tersebut pada film ke-10. Namun kemudian mereka berubah pikiran setelah menyaksiksan bagaimana Marvel Studios memisahkan film-filmnya, mengingat Marvel telah memecah akhir cerita Avengers menjadi dua film. Diesel juga menganggap bahwa langkah Marvel Studios membagi akhir cerita cukup masuk akal jika terdapat banyak cerita yang harus ditangani. 

"Itu selalu terasa benar. Melihat waralaba Marvel dengan ketika Anda memiliki cerita sebanyak itu, Anda dapat mengakhiri dengan dua film. Itu adalah sesuatu yang kami bicarakan yang menjadi nyata. Kami selalu membayangkan bahwa 10 akan menjadi perpisahan, akhir, dan itulah tujuan cerita kami," kata Vin Diesel. 

Meski begitu, tampaknya waralaba Fast and Furious masih memiliki dua film spin-off yang masih dalam tahap pengembangan, sehingga waralaba tidak akan berakhir sepenuhnya. Selain dari sekuel "Fast & Furious Presents: Hobbs & Shaw", terdapat satu spin-off yang dipimpin wanita yang saat ini belum diberi judul.