Pasien kedua Neuralink sudah berhasil ditanamkan, bisa kendalikan teknologi dengan pikiran
Chip otak Neuralink telah ditanamkan ke pasien kedua sebagai bagian dari uji coba awal pada manusia.
Chip otak Neuralink telah ditanamkan ke pasien kedua sebagai bagian dari uji coba awal pada manusia. Perusahaan tersebut belum mengungkapkan kapan operasi ini akan berlangsung atau nama penerimanya
Dilansir dari Engadget (6/8), CEO Elon Musk mengatakan 400 elektroda pada otak pasien kedua berfungsi dari 1.024 yang ditanamkan. "Saya tidak ingin mengacaukan, tetapi tampaknya semuanya berjalan sangat baik," katanya. "Ada banyak sinyal, banyak elektroda. Semuanya bekerja dengan sangat baik."
Perangkat tersebut memungkinkan pasien dengan cedera tulang belakang untuk bermain video game, menggunakan internet, dan mengendalikan perangkat elektronik hanya dengan pikiran mereka. Pada bulan Mei, perusahaan tersebut mengumumkan bahwa mereka "menerima aplikasi untuk peserta kedua" dalam uji coba setelah mendapat persetujuan FDA.
Pasien implan Neuralink pertama, Nolan Arbaugh, menggambarkan operasi tersebut sebagai "sangat mudah." Dalam sebuah demo, perusahaan tersebut menunjukkan bagaimana Arbaugh mampu menggerakkan kursor di layar laptop, menjeda perangkat musik di layar, dan bermain catur serta Civilization VI.
Arbaugh sendiri berpartisipasi dalam podcast maraton bersama Musk dan Fridman. Ia mengatakan bahwa perangkat tersebut memungkinkannya untuk membuat apa pun terjadi di layar komputer hanya dengan memikirkannya, sehingga membantu mengurangi ketergantungannya pada pengasuh.