Peneliti uji coba baterai solid-state untuk masa depan transportasi udara otonom

Oleh: Erlan - Jumat, 15 Nov 2024 10:41 WIB

EHang, perusahaan teknologi dari Tiongkok yang fokus pada transportasi udara vertikal listrik (eVTOL), baru-baru ini mengumumkan pencapaian penting dalam pengembangan baterai solid-state.

EHang, perusahaan teknologi dari Tiongkok yang fokus pada transportasi udara vertikal listrik (eVTOL), baru-baru ini mengumumkan pencapaian penting dalam pengembangan baterai solid-state. Dilansir dari New Atlas (14/11), EHang mengumumkan bahwa baterai solid-state ini telah berhasil diuji dalam prototipe tanpa pilot mereka, EH216-S, yang mendukung waktu terbang berkelanjutan sekitar 48 menit dan 10 detik. Ini hampir dua kali lipat dari estimasi waktu terbang maksimum sebelumnya yang mencapai 25 menit.

Baterai solid-state ini dikembangkan dalam kerjasama dengan startup baterai Shenzhen Inx Energy Technology Company (Inx) dan memiliki energi densitas sekitar 480 Wh/kg. Baterai ini menggunakan litium metalik sebagai anode dan oksida keramik sebagai elektrolit, yang memberikan keunggulan dalam stabilitas suhu yang luas, stabilitas termal, dan kemampuan penyimpanan yang lebih baik dibandingkan dengan baterai litium-ion konvensional. Selain itu, baterai ini juga lebih aman dan memerlukan perawatan yang lebih sedikit.

Pengujian ini menunjukkan potensi besar untuk meningkatkan kendali dan efisiensi operasional eVTOL, serta memperluas aplikasi mereka di berbagai sektor seperti transportasi udara jarak jauh, logistik udara, dan penanggulangan kebakaran gedung pencakar langit. EHang berharap bahwa baterai solid-state ini akan menjadi solusi utama untuk memenuhi kebutuhan energi yang tinggi dari eVTOL mereka, serta meningkatkan keselamatan penerbangan.

COO EHang, Zhao Wang, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan tonggak penting dalam pengembangan teknologi baterai solid-state untuk eVTOL, yang tidak hanya meningkatkan kendali penerbangan tetapi juga keselamatan dan efisiensi operasional. EHang juga berencana untuk terus berkolaborasi dengan Inx untuk mengembangkan baterai dengan kemampuan pengisian dan inovasi cepat untuk penerbangan jarak pendek yang sering dilakukan.