Qualcomm dan Google bersatu untuk sistem AI mobil canggih

Oleh: Erlan - Rabu, 23 Okt 2024 08:27 WIB

Qualcomm dan Google mengumumkan sebuah kolaborasi yang diharapkan akan mengubah industri otomotif dengan memperkenalkan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang canggih.

Qualcomm dan Google mengumumkan sebuah kolaborasi yang diharapkan akan mengubah industri otomotif dengan memperkenalkan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang canggih. Kolaborasi ini bertujuan untuk membantu produsen mobil dalam mengembangkan sistem suara berbasis AI untuk kendaraan mereka, yang akan memungkinkan pengguna berinteraksi dengan asisten suara yang unik dan personal.

Dilansir dari Engadget (23/10), kolaborasi ini didasarkan pada Android Automotive OS (AAOS), platform infotainment Google untuk mobil, yang akan bekerja bersama dengan chipset Snapdragon Digital Chassis dari Qualcomm. Qualcomm juga mengungkapkan dua chip baru, yaitu Snapdragon Cockpit Elite untuk dasbor dan Snapdragon Ride Elite untuk fitur pengemudi otomatis. Sistem ini memungkinkan pengemudi dan penumpang untuk berinteraksi dengan asisten suara khusus, peta imersif, dan pembaruan real-time tentang perjalanan mereka.

Salah satu keunggulan utama dari kolaborasi ini adalah kemampuan untuk menciptakan asisten suara yang unik dan dapat dijual di pasar tanpa memerlukan koneksi ke ponsel pengguna. Ini berarti produsen mobil dapat menawarkan pengalaman yang lebih personal dan terintegrasi untuk pengguna mereka. Selain itu, sistem ini juga mendukung berbagai tugas seperti navigasi, musik, panggilan, dan permainan secara bersamaan, dengan performa AI yang lebih tinggi.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menghadapi tantangan dari program AI lainnya, seperti ChatGPT yang akan diintegrasikan oleh Volkswagen di kendaraan mereka pada CES 2024. AAOS sekarang mendukung kendaraan dari beberapa produsen termasuk Chevrolet, Honda, Volvo, dan Rivian. Dengan kolaborasi ini, Qualcomm dan Google berharap dapat mempercepat penggunaan teknologi AI dalam industri otomotif dan memberikan solusi yang lebih efisien dan aman bagi pengguna.

Kolaborasi antara Qualcomm dan Google adalah langkah besar menuju masa depan di mana asisten suara berbasis AI menjadi bagian integral dari pengalaman berkendara. Dengan teknologi yang canggih dan kemampuan AI yang lebih tinggi, produsen mobil dapat menawarkan pengalaman yang lebih personal dan efisien bagi pengguna mereka.