Tiongkok dominasi industri robotika pintar dengan 450.000 perusahaan
Industri robotika pintar Tiongkok mengalami pertumbuhan pesat, dengan lebih dari 450.000 perusahaan beroperasi di sektor ini hingga Desember 2024.

Industri robotika pintar Tiongkok mengalami pertumbuhan pesat, dengan lebih dari 450.000 perusahaan beroperasi di sektor ini hingga Desember 2024. Angka yang mengesankan ini mencerminkan peningkatan signifikan sebesar 206,73% sejak 2020, yang menunjukkan tren kenaikan yang kuat dalam industri ini.
Dilansir dari Gizmochina (14/2), total modal terdaftar untuk perusahaan-perusahaan ini telah mencapai 6,44 triliun yuan, yang menunjukkan investasi dan permintaan yang besar untuk teknologi robotika di negara tersebut.
Mayoritas perusahaan robotika pintar Tiongkok terlibat dalam penelitian ilmiah, layanan teknis, TI, dan sektor grosir, yang secara kolektif mencakup hampir 80% dari industri ini. Secara geografis, wilayah timur Tiongkok mendominasi lanskap, menampung lebih dari dua pertiga dari semua perusahaan robotika.
Area tersebut dikenal sebagai "zona klaster emas" karena fasilitas penelitian dan pengembangannya yang canggih. Sementara itu, wilayah tengah dan barat laut juga mempertahankan kehadiran yang solid, masing-masing mencakup 15,33% dan 14,97% dari perusahaan.
Tiongkok tengah mendorong batasan dalam robotika humanoid, dengan perusahaan-perusahaan seperti UBTech, Unitree Robotics, CloudMinds, dan Engine AI membuat langkah signifikan dalam robot humanoid bertenaga AI. UBTech telah bermitra dengan Foxconn untuk memperkenalkan robot ke dalam manufaktur, sementara Unitree meluncurkan robot humanoid G1 pada Juli 2024.