Samsung rajai pasar smartphone Indonesia, Transsion satu-satunya yang alami pertumbuhan YoY
IDC baru saja mengumumkan data pangsa pasar smartphone Indonesia. Samsung masih rajai pasar smartphone sedangkan Transsion jadi satu-satunya yang mengalami pertumbuhan YoY.
IDC baru saja mengumumkan hasil riset pasar smartphone Indonesia para Q2 2023. Mereka mengatakan, pasar smartphone di Indonesia telah mengalami penurunan selama delapan kuartal belakangan ini, dengan total pengapalan 8,9 juta perangkat pada kuartal tersebut.
Dalam data tersebut, diungkapkan bahwa pengapalan pada Q2 2023 mengalami penurunan pengapalan sebesar 6,3 persen jika dibandingkan dengan Q2 2022 lalu. Meski demikian, jika mereka mengungkapkan ada peningkatan quarter-over-quarter (QoQ) sebesar 13,8 persen.
Seperti dapat dilihat dari tabel di atas, Samsung masih memegang pangsa pasar smartphone Indonesia dengan porsi sebesar 20,8 persen. Jika dibandingkan dengan kuartal yang sama pada 2022, mereka memiliki porsi pangsa pasar 20,2 persen, dimana mengalami peningkatan.
Meski mengalami peningkatan pangsa pasar, dari sisi pengapalan, dapat terlihat mereka dapat mempertahankan jumlah pengapalan di angka 1,9 juta perangkat pada Q2 2023 dan Q2 2022. Tidak ada peningkatan atau penurunan signifikan pada pengapalan produk.