PlayStation 5 sudah terjual 10 juta unit lebih
Meski mengalami kendala jumlah pasokan perangkat, Sony mengumumkan jika lebih dari 10 juta unit PlayStation 5 telah terjual secara global.
PlayStation 5 (PS5) yang merupakan versi terbaru dari seri konsol gim Sony, sudah dirilis dan dijual sejak akhir tahun lalu. Penjualan PS5 sejauh ini tidak berjalan mulus begitu saja. Perusahaan mengatakan jika PS5 sempat mengalami out of stock karena tingginya permintaan pasar yang melebihi jumlah pasokan perangkat. Meski sempat mengalami kendala, Sony baru saja mengumumkan mereka telah menjual lebih dari 10 juta unit PS5.
Pengumuman ini dilayangkan perusahaan melalui akun Twitter-nya dan posting blog resmi. Sony mengungkapkan pada 18 Juli, perusahaan telah mencatat lebih dari 10 juta konsol PS5 telah terjual secara global. Angka ini menjadikan PS5 sebagai konsol dengan penjualan tercepat dalam sejarah Sony Interactive Entertainment.
Dilansir Gizmochina (29/7), mungkin saja angka tersebut bisa lebih banyak apabila perusahaan tidak mendapatkan kendala jumlah pasokan yang lebih sedikit daripada permintaan pasar. Selain itu, angka tersebut juga bisa bertambah bila perusahaan segera meluncurkan di berbagai pasar, pasalnya, PS5 baru diluncurkan di Tiongkok pada April 2021.
Perusahaan mengatakan jika angka ini merupakan hasil upaya bersama dari tim Pengembangan Produk, tim Teknik dan Operasi Perangkat Keras, serta tim Operasi Bisnis, yang ada di seluruh dunia. Pada kesempatan kali ini, Sony juga mengumumkan mereka akan memiliki gim ekslusif yang segera hadir di PS5. Ini mencakup judul seperti God of War: Ragnarok, Gran Turismo 7, dan Horizon Forbidden West. Selain itu, Sony juga menyebutkan gim lain yang sangat dinanti seperti Battlefield 2042, DEATHLOOP, Far Cry 6, dan Kena: Bridge of Spirits.
Beberapa gim tersebut dikatakan akan rilis tahun ini, sementara yang lain tidak akan dirilis hingga 2022. Terakhir, Sony menjanjikan akan selalu meningkatkan layanan agar konsol terbarunya ini dapat dengan mudah diakses semua orang. Perusahaan mengatakan saat ini mereka tengah bekerja keras untuk meningkatkan jumlah pasokan yang akan tersedia untuk berbagai pasar.