Redmi akan kembali hadirkan smartphone 5G kelas menengah
Sebuah smartphone Redmi dengan kode M2002J9E sudah menerima sertifikasi 3C di Tiongkok dan mendukung koneksi 5G serta pengisian cepat 22,5W.
Smartphone 5G saat ini sudah semakin jamak ditemukan. Bagaimana tidak, sekarang hampir semua vendor berlomba-lomba untuk menghadirkan perangkat yang mendukung koneksi internet cepat tersebut. Beruntung, Qualcomm dan MediaTek sudah menghadirkan chipset khusus untuk membawa koneksi 5G ke perangkat kelas menengah.
Ya, smartphone 5G yang tadinya identik dengan perangkat flagship ini mulai bergeser ke segmen mid-end. Snapdragon 765G dan MediaTek Dimensity menjadi andalan vendor-vendor untuk menyediakan smartphone 5G di kelas ini. Beberapa perusahaan asal Tiongkok sudah memulainya, misalnya Oppo, Xiaomi dan bahkan Nokia.
Nah, balada smartphone 5G di kelas menengah ini akan semakin diramaikan dengan produk baru. Pasalnya, sebuah laporan menyebutkan kalau sebuah smartphone 5G Redmi baru saja mendapatkan sertifikasi agensi asal Tiongkok, yakni 3C.
Dilansir dari Gizchina (28/3), smartphone ini hadir terdaftar dengan kode M2002J9E. Sejumlah rumor menyebutkan kalau smartphone ini akan mengisi lini Redmi Note. Selain keterangan mengenai koneksi 5G, smartphone ini juga akan didukung oleh teknologi pengisian cepat 22,5W. Sayangnya belum diketahui apa chipset yang digunakan. Mengingat posisinya di kelas menengah, diduga kuat Redmi 5G ini akan menggunakan Snapdragon 765G atau Dimensity 800.
Menurut seorang tipster Tiongkok dengan akun bernama Digital chat station, Xiaomi kabarnya sedang bersiap menggantikan Redmi K30 dengan perangkat baru direntang harga CNY1000-1500 atau sekitar Rp2,2 - Rp3,3 jutaan. Perangkat itu diprediksi akan hadir di seri Redmi Note dan sudah mendukung koneksi 5G.