Samsung Galaxy S25 Ultra bakal dibekali UFS 4.1, meningkatkan kemampuan AI
Sebagai perbandingan, UFS 3.1 memiliki kecepatan tulis hingga 1.200MB per detik untuk perangkat dengan kapasitas 256GB dan 512GB, serta hingga 850MB per detik untuk kapasitas 128GB.
Samsung diperkirakan akan meluncurkan Galaxy S25 Ultra dengan penyimpanan flash Universal Flash Storage (UFS) versi 4.1 yang lebih cepat pada tahun 2025. Informasi ini berasal dari sebuah cuitan oleh Sawyer Galox, yang menyebut bahwa model ini akan mendukung kemampuan kecerdasan buatan (AI) tambahan berkat peningkatan kecepatan baca dan tulis.
Dilansir dari Phone Arena (5/6), pembaruan besar berikutnya di dunia UFS, yaitu UFS 5.0, belum akan tersedia hingga tahun 2027 meskipun sudah dalam tahap pengembangan. Sementara itu, UFS 4.1 akan menjadi pembaruan minor yang segera hadir. Cuitan Galox tidak menjelaskan apakah seluruh seri Galaxy S25 akan menggunakan UFS 4.1 atau hanya model Ultra saja.
Sebelumnya, Wccftech melaporkan bahwa Galaxy S24 dengan kapasitas 128GB yang dirilis awal tahun ini hadir dengan UFS 3.1, sementara model lainnya dalam seri Galaxy S24 menggunakan UFS 4.0. Dengan semakin meningkatnya kemampuan AI pada ponsel flagship Samsung tahun 2025, penyimpanan flash yang lebih cepat dan jumlah RAM yang lebih besar sangat diperlukan. Rumor menyebutkan bahwa Galaxy S25 Ultra akan hadir dengan 16GB RAM untuk model dengan kapasitas penyimpanan 512GB dan 1TB.
Sebagai perbandingan, UFS 3.1 memiliki kecepatan tulis hingga 1.200MB per detik untuk perangkat dengan kapasitas 256GB dan 512GB, serta hingga 850MB per detik untuk kapasitas 128GB. UFS 4.0 menawarkan lonjakan besar dengan kecepatan tulis hingga 4200MB per detik. Namun, UFS 4.1 diperkirakan hanya akan menghadirkan peningkatan kecepatan yang bersifat incremental untuk meningkatkan performa fitur AI sampai UFS 5.0 muncul dalam tiga tahun ke depan.
Meskipun dianggap sebagai pembaruan kecil, UFS 4.1 dapat meningkatkan performa AI pada perangkat berkat kecepatan baca dan tulis yang lebih cepat, memungkinkan akses data yang lebih cepat untuk algoritma AI. UFS 4.1 juga diperkirakan lebih hemat energi, yang memungkinkan pengguna merasakan manfaat dari konsumsi energi yang lebih rendah selama transfer data yang dibutuhkan untuk menjalankan operasi AI.