Di balik tipu-tipu benchmark Huawei dan Honor
Huawei dan Honor ketahuan memanipulasi perangkatnya agar hasil benchmark terlihat bagus, tapi apa motivasinya?
Beberapa smartphone Huawei dan Honor dihapus dari daftar benchmark Futuremark. Smartphone yang dihapus adalah Huawei P20 Pro, Huawei P20, Huawei Nova 3, dan Honor Play. Artinya, empat smartphone tersebut tidak bisa ditemukan lagi di datar hasil benchmark 3DMark yang tersedia untuk publik.
Bukan tanpa alasan Futuremark menghapus hasil benchmark empat smartphone tersebut. Dalam keterangan resmi yang diterima Tek.id, Kamis (6/9), Futuremark melakukan hal tersebut karena Huawei dan Honor telah bermain curang dengan cara meningkatkan performa perangkatnya secara signifikan hanya ketika aplikasi benchmark tertentu dijalankan.
Benchmark sendiri merupakan sebuah kegiatan pengujian performa sebuah perangkat. Situs seperti Tek.id dan media lainnya menggunakan aplikasi khusus untuk menguji performanya, salah satunya adalah 3DMark besutan Futuremark. Aplikasi tersebut akan menjalankan berbagai model pengujian yang telah diskenariokan secara khusus agar dekat dengan pengalaman penggunaan sehari-hari.
Praktik kecurangan Huawei dan Honor mulanya ditemukan AnandTech yang melaporkan adanya kejanggalan pada skor aplikasi benchmark 3DMark dan GFXBench di beberapa smartphone Huawei serta Honor. Setelah diteliti lebih lanjut, Huawei dan Honor ternyata sengaja menyisipkan sistem khusus yang bisa mendeteksi aplikasi benchmark.
Ketika aplikasi benchmark dijalankan, performa perangkat tidak akan dibatasi, meski dampak yang ditimbulkan cukup parah, yaitu suhu perangkat naik secara drastis serta konsumsi daya yang lebih besar. Ini membuat perangkat Huawei dan Honor bisa menghasilkan skor benchmark lebih tinggi, bahkan hampir dua kali lipat dari semestinya.