Review Resident Evil Village, penantian yang terbalaskan
Memiliki tema gotik, Resident Evil Village memberikan aura baru untuk waralaba tersebut, yang menghadirkan jalan cerita yang apik serta gameplay yang menarik untuk para gamer.
Jika kalian pencinta gim horor, pasti tak asing dengan gim Resident Evil. Ya, gim ini merupakan salah satu gim horor terbaik yang pernah saya mainkan dari kecil hingga saat ini. Hampir semua judul dari waralaba ini sudah saya cicipi.
Seperti diketahui, Capcom baru saja meluncurkan gim terbarunya, yakni Resident Evil VIII alias Resident Evil Village. Saya pun berkesempatan untuk mencicipi gim ini dan akan membagikan pengalaman bermain saya kepada kalian.
Pada kesempatan kali ini, kalian akan memainkan karakter Ethan Winters. Dia adalah mantan militer yang tampaknya diburu oleh salah satu rekan kerjanya karena alasan tertentu di masa lalu.
Ethan dan istrinya, Mia Winters pun terpaksa untuk pindah ke negara lain di Eropa untuk menghindari konflik. Mereka pun mulai menjalani kehidupan berumah tangga yang tenang, dan dikaruniai seorang bayi perempuan bernama Rose.
Namun, ketenangan mereka pecah saat Chris Redfield yang merupakan rekan kerja dari Ethan muncul. Dia pun membunuh Mia dan menculik Ethan dan Rose. Tapi, rombongan yang menculik keduanya pun diserang di tengah jalan.