3 fakta wabah flu burung H5N1 kini menjangkiti sapi dan manusia di Amerika Serikat

Oleh: Lysti Rahma - Minggu, 28 Apr 2024 07:24 WIB

Dengan sapi kini menjadi spesies baru yang terjangkit H5N1, ada kekhawatiran baru tentang potensi penyebaran lebih luas dan dampaknya pada industri peternakan.

Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) mengonfirmasi kasus baru flu burung strain H5N1 yang kini menjangkiti sapi, sebuah fenomena langka yang mengundang perhatian serius. Dilansir dari sciencenews.org (26/4), pengumuman ini diberikan setelah sapi di sebuah peternakan di New Mexico dinyatakan positif pada awal bulan April, menyusul deteksi virus serupa di dua peternakan susu di Kansas dan dua di Texas.

3 fakta wabah flu burung H5N1 kini menjangkiti sapi dan manusia di Amerika Serikat, seperti dikutip sciencenews.org (26/4).

1. Identifikasi virus di berbagai lokasi

Virus flu burung H5N1 telah diidentifikasi tidak hanya di sapi di New Mexico, tetapi juga di Michigan, serta lima kawanan tambahan di Texas. Wabah di Idaho juga diduga kuat disebabkan oleh strain yang sama.

Seorang individu yang berinteraksi dengan sapi di sebuah peternakan di Texas terinfeksi virus H5N1, menjadikan ini kasus kedua yang terdokumentasi di Amerika Serikat. Individu tersebut mengalami gejala kemerahan pada mata dan sedang diobati dengan obat antivirus.

Tag