Cara batasi jejak digital di Internet
Untuk melindungi data pribadi, pengguna dapat melakukan beberapa langkah berikut guna membatasi jejak digital yang ada di internet.
Seperti yang diketahui, berbagai informasi yang tersimpan di internet dapat menjadi jejak digital bagi pengguna. Mulai dari situs yang pernah dijelajahi, pencarian di media sosial, hingga informasi yang dikirimkan saat mendaftar layanan online dapat tertinggal di dunia maya.
Dan seperti di ketahui, dewasa ini, jejak digital merupakan hal yang wajar mengingat berbagai aktivitas banyak yang dilakukan melalui jaringan internet. Meski demikian, jejak digital ini juga dapat menimbulkan potensi yang berbahaya karena berkaitan dengan informasi pribadi pengguna. Apalagi, jika pengguna tersebut pernah memasukkan berbagai informasi privasi seperti alamat hingga nomor identitas.
Oleh karena itu, melindungi data pribadi dengan meminimalisir jejak digital yang ada di internet menjadi penting untuk dilakukan. Sehingga pengguna menjadi lebih nyaman dalam menjalani kehidupan di era yang serba digital saat ini.
Untuk meminimalisir jejak digital, berikut ini beberapa tips yang dapat pengguna terapkan ketika sedang berseluncur di internet.
1. Menggunakan mode incognito
Pengguna dapat melakukan penelusuran di browser dengan menggunakan mode incognito atau mode penyamaran. Lewat mode ini, aplikasi mesin pencari seperti Chrome atau Firefox tidak akan merekam laman yang dikunjungi oleh pengguna.