Sudah puluhan tahun meluncur akhirnya Microsoft Notepad punya spellcheck dan autocorrect

Microsoft akhirnya meluncurkan pemeriksaan ejaan (spellcheck) dan koreksi otomatis (autocorrect) untuk aplikasi Notepad-nya di Windows 11, lebih dari 40 tahun setelah editor teks sederhana ini pertama kali diperkenalkan di Windows pada tahun 1983. Dilansir dari The Verge (10/7), raksasa perangkat lunak tersebut mulai menguji kedua fitur tersebut pada bulan Maret, dan kini diam-diam mulai menerapkannya untuk semua pengguna Windows 11 dalam beberapa hari terakhir.

Fitur spellcheck di Notepad hampir identik dengan cara Word atau Edge menyorot kata-kata yang salah eja, dengan garis bawah merah untuk menunjukkan kesalahan dengan jelas. Ini dikatakan hampir sama karena ketika kamu mengklik kanan pada kata yang salah eja di Notepad, submenu ejaan tidak secara otomatis diperluas seperti yang dilakukan Microsoft di Word, jadi kamu harus mengklik lagi untuk melihat daftar ejaan yang benar.

Sungguh aneh bahwa Microsoft belum sepenuhnya mengadopsi cara kerja spellcheck di Word, terutama mengingat perusahaan tersebut memamerkan kemampuan mengklik kanan dan langsung memilih koreksi di Notepad selama fase pengujian beta.

Microsoft Word pertama kali memiliki fitur pemeriksa ejaan pada tahun 1985, yang awalnya dikenal sebagai Multi-Tool Word untuk sistem Xenix dan MS-DOS. Microsoft awalnya membuat Notepad, yang pertama kali dikenal sebagai Multi-Tool Notepad pada tahun 1983, untuk menjadi versi Word yang disederhanakan.

Kamu dapat mengaktifkan atau menonaktifkan pemeriksaan ejaan berdasarkan jenis file di Notepad untuk Windows 11, jadi jika kamu tidak ingin melihat koreksi pada file seperti .md, .srt, .lrc, atau .lic maka koreksi tersebut dapat diubah di pengaturan menu. Spellcheck juga dinonaktifkan secara otomatis di file log dan jenis file lain yang terkait dengan pengkodean.