Album baru Taylor Swift pecahkan rekor Spotify dengan 300 juta streaming dalam sehari
The Tortured Poets Department menjadi album pertama dalam sejarah Spotify yang mencapai jumlah streaming lebih dari 300 juta dalam waktu satu hari.
Album terbaru Taylor Swift yang berjudul "The Tortured Poets Department" (TTPD) mencatatkan prestasi membanggakan dengan memecahkan rekor baru dalam sejarah aplikasi streaming musik Spotify. Dalam satu hari peluncuran, album ganda ini berhasil mencatat lebih dari 300 juta streaming di platform Spotify.
Berdasarkan cuitan Spotify di X (23/4), dengan prestasi ini, The Tortured Poets Department menjadi album pertama dalam sejarah Spotify yang mencapai jumlah streaming lebih dari 300 juta dalam waktu satu hari. Sebelumnya, rekor jumlah streaming tercepat dipegang oleh Beyonce dengan album "Cowboy Carter", yang berhasil mengumpulkan sekitar 300,41 juta streaming dalam satu minggu setelah perilisan. Namun, Taylor Swift berhasil melampaui prestasi tersebut dengan mencatatkan 300 juta streaming hanya dalam satu hari.
Selain itu, Taylor Swift juga dinobatkan sebagai artis yang paling banyak diputar dalam satu hari dalam sejarah Spotify. Single pertama dari album, yang berjudul “Fortnight”, juga meraih predikat lagu yang paling banyak diputar di Spotify dalam satu hari.
Album "The Tortured Poets Department" menampilkan 16 lagu dalam versi standar, dengan setiap lagu bonus tersedia dalam empat versi tambahan. Taylor Swift juga merilis bagian kedua dari album ini dengan tambahan 15 judul lagu, menjadikannya sebuah album ganda yang berjudul "The Tortured Poets Department: The Anthology". Totalnya, album ini berisi 31 lagu dengan lebih dari dua jam waktu pemutaran.
Dalam album ini, Taylor Swift menghadirkan lagu-lagu baru yang telah disimpan selama dua tahun terakhir, mengikuti rilis album Midnight pada Oktober 2022. Lagu-lagu favorit penggemar termasuk "Fortnight", "The Tortured Poets Department", "Down Bad", "My Boy Only Breaks His Favorite Toys", "But Daddy I Love Him", "I Can Do It with Broken Heart", "Who's Afraid of Little Old Me", dan masih banyak lagi. Prestasi Taylor Swift dengan album terbarunya ini menunjukkan dominasinya di dunia musik pop dan kontribusinya dalam mengukir sejarah dalam industri musik digital.