AMD sesumbar CPU terbaru mereka tidak akan terserang ZombieLoad
AMD memilih untuk menggunakan teknik pemeriksaan perlindungan perangkat keras bawaan untuk mengecek bug keamanan di prosesor mereka.
Seolah Spectre dan Meltdown tidak cukup buruk, para peneliti baru-baru ini mengumumkan bahwa prosesor milik Intel kembali diserang oleh peretas melalui celah keamanan. Kali ini, malware tersebut disebut sebagai ZombieLoad.
Sama seperti malware RIDL & Fallout, dan Store-to-Leak Forwarding, malware baru ini diklasifikasikan sebagai kerentanan MDS. Para pengguna prosesor Intel dari belasan tahun silam hingga saat ini dikabarkan berpotensi terkena serangan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, pihak AMD pun buka suara. Melalui situs resmi mereka, pihak AMD sesumbar bahwa prosesor generasi terbaru mereka tidak akan terserang oleh malware yang sama, seperti yang saat ini dirasakan oleh Intel.
Saingan Intel tersebut mengatakan bahwa chipnya kebal terhadap masalah berkat pemeriksaan perlindungan perangkat keras bawaan. Mereka yakin, dengan penanggulangan tersebut CPU mereka terbebas dari masalah, seperti dilaporkan Wccftech (21/5/2019).
Malware ini dikabarkan sudah dapat diatasi oleh Intel, namun situs spesialis Linux Phoronix dengan menjalankan tes, serta melihat contoh dari apa yang dirasakan oleh pengguna. Hasil yang mereka dapatkan menunjukkan bahwa tambalan lubang keamanan ini dapat secara signifikan mempengaruhi kinerja.