Apple kembangkan teknologi biometrik bawah layar untuk iPhone dan Apple Watch
Paten Apple mengungkapkan teknologi di bawah layar untuk biometrik dan kontrol gerakan di iPhone dan Apple Watch.
Belum lama ini Apple mengajukan paten yang menampilkan teknologi sensor di bawah layar yang dapat digunakan untuk biometrik dan kontrol gerakan di perangkat iPhone dan Apple Watch. Paten tersebut menguraikan penggunaan sensor inframerah film kuantum yang dapat menghasilkan data sensor berdasarkan cahaya inframerah yang diterima.
Penggunaan sensor tersebut kemudian dapat diproses oleh sirkuit kontrol untuk melakukan pendeteksian jarak, menangkap gambar objek eksternal, mengidentifikasi fitur wajah, mendeteksi arah suatu objek dari pandangan pengguna, lacak lokasi objek, dan deteksi gerakan fisik.
Terlepas dari kemungkinan menarik yang dapat dibawa oleh teknologi ini, pakar teknologi layar dan analis Ross Young telah menyatakan bahwa penerapan teknologi Face ID di bawah panel mungkin tidak dapat dilakukan hingga tahun 2025 atau setelahnya karena masalah terkait sensor. Namun, tim teknisi Apple sedang mencari cara untuk mengatasi tantangan ini dan menentukan cara terbaik guna menerapkan teknologi tersebut.
iPhone 18 Pro (2026) according to @DSCCRoss and The Elec.#iPhone pic.twitter.com/jvGDq0NL84
— Filip Vabroušek (@filipvabrousek) March 9, 2023
Dilansir dari Gizmochina (28/3), selain teknologi Face ID di bawah layar, Apple juga telah bereksperimen dengan versi Touch ID di bawah layar untuk iPhone. Namun ini tidak mungkin untuk dimasukkan ke dalam iPhone 15 mendatang atau model kelas atas lainnya dalam waktu dekat. Pendekatan autentikasi ganda ini, bersama dengan Face ID, terbukti sangat bermanfaat dalam kasus di mana Face ID mungkin tidak berfungsi dengan benar dan menawarkan tingkat keamanan tambahan.