Dalam 3 tahun, Apple selamatkan pengguna dari penipuan lebih dari USD7 Miliar
Apple telah mencegah lebih dari 14 juta kartu kredit yang dicuri dan 3,3 juta akun dari melakukan transaksi di App Store.
Apple baru-baru ini mengumumkan bahwa dari tahun 2020 hingga 2023, perusahaan berhasil mencegah transaksi penipuan senilai lebih dari USD7 miliar di App Store. Tahun lalu, raksasa teknologi ini menghentikan transaksi mencurigakan senilai lebih dari USD1,8 miliar. Selama periode yang sama, Apple juga mencegah lebih dari 14 juta kartu kredit yang dicuri dan 3,3 juta akun dari melakukan transaksi di App Store.
Dilansir dari Phone Arena (20/5), tidak hanya menghentikan upaya penipuan pembayaran, Apple juga berhasil memblokir aplikasi-aplikasi penipuan dari terdaftar di App Store. Tahun lalu, lebih dari 1,7 juta pengajuan daftar aplikasi ditolak oleh Apple karena tidak memenuhi standar privasi, keamanan, dan konten yang telah ditetapkan.
Sebanyak 248.000 permintaan daftar aplikasi ditolak karena dianggap sebagai spam, aplikasi tiruan, atau dirancang untuk menyesatkan pengguna.
Apple juga tidak mengizinkan lebih dari 38.000 aplikasi terdaftar di App Store karena memiliki "fitur tersembunyi atau tidak terdokumentasi". Lebih dari 375.000 aplikasi ditolak karena pelanggaran privasi. Aplikasi paling berbahaya adalah yang awalnya tampak tidak berbahaya tetapi setelah diinstal berubah menjadi aplikasi berbahaya.
Apple mempromosikan keberhasilan mereka dalam melindungi pengguna App Store dari penipuan dengan menyatakan, "Pelaku jahat menggunakan taktik menipu untuk merugikan pengguna, termasuk praktik menyamarkan aplikasi berisiko sebagai produk yang tampak tidak berbahaya."