Black Shark harus tempuh jalur hardware demi penuhi TKDN
Country Manager Black Shark Indonesia, Roy Zhang mengatakan TKDN Indonesia paling susah di seluruh dunia.
Semenjak beberapa tahun terakhir, Indonesia melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika memberlakukan peraturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk semua smartphone yang memiliki jaringan 4G. Hal ini membuat para vendor harus menaati 30 persen kandungan dalam negeri untuk dapat menjual produk mereka secara resmi.
Salah satunya Black Shark, yang baru saja menjual smartphone gaming pertama mereka di Indonesia yakni Black Shark 2 dan 2 pro. Dan baru-baru ini, Country Manager Black Shark Indonesia, Roy Zhang curhat mengenai TKDN di Indonesia.
“Peraturan TKDN di Indonesia yang paling sulit di dunia,” kata Roy saat ditemui awak media di Jakarta, (13/11/2019).
Dia mengatakan, mereka di awal merasa kesulitan untuk mengurus surat-surat yang diperlukan untuk bisa berjualan di Indonesia. Mereka bahkan sampai membuat lini produksi untuk perangkat mereka.
“Kami menggandeng PT Panggung Electric Citrabuana yang memiliki pabrik di Surabaya untuk memproduksi smartphone kami,” ungkap Roy.