Go-Jek akan segera hadir di Singapura sebelum akhir Oktober
Setelah mengincar pasar Vietnam beberapa bulan lalu, kini Go-Jek bersiap untuk ekspansi ke pasar yang lebih besar lagi seperti Singapura.
Go-Jek semakin serius melakukan ekspansi jasa mereka di Asia Tenggara. Setelah meluncurkan bisnis mereka di Vietnam, kini mereka mengincar pasar yang lebih besar, yakni Singapura.
Hal ini diawali setelah Go-Jek berhasil berkembang menjadi bisnis senilai lebih dari USD5 miliar atau sekitar Rp75,8 triliun, mereka mengumpulkan dana hingga sebesar itu setelah mendapatkan suntikan dana dari Google, Tencent, dan lainnya.
Bantuan dana ini pun membantu perusahaan ride-sharing asal Indonesia ini mengembangkan bisnis selain di penyewaan jasa angkutan umum online. Go-Jek bisa merambah ke beberapa bisnis lain, seperti sistem pembayaran dan lainnya.
Kemudian, mereka melakukan kiprahnya secara internasional beberapa bulan lalu. Perusahaan yang dipimpin Nadiem Makarim itu melihat peluang setelah hengkangnya Uber dari kawasan Asia Tenggara. Dan Thailand menjadi negara percobaan pertama untuk mengetes layanan mereka di negeri lain.
Akan tetapi Go-Jek harus ingat Singapura merupakan pasar yang sulit. Meski kecil, negara ini merupakan negara yang sangat simbolis.