Google Workspace perketat kebijakan keamanan kata sandi
LSA merupakan aplikasi yang mengharuskan pengguna membagikan nama pengguna dan kata sandi akun Google mereka kepada layanan pihak ketiga.
Google secara resmi mengumumkan perubahan besar dalam kebijakan keamanan Google Workspace, yang akan segera menghentikan dukungan untuk Aplikasi Kurang Aman (Less Secure Apps/LSA). Langkah ini diambil guna meningkatkan perlindungan akun pengguna dari potensi akses tidak sah, terutama akibat berbagi kredensial dengan aplikasi pihak ketiga.
Dilansir dari Cybersecurity News (2/10), LSA merupakan aplikasi yang mengharuskan pengguna membagikan nama pengguna dan kata sandi akun Google mereka kepada layanan pihak ketiga. Menurut pernyataan Google, hal ini meningkatkan risiko keamanan, karena membuka peluang bagi aktor jahat untuk mencuri kredensial dan mendapatkan akses ilegal ke akun pengguna.
"LSA menempatkan pengguna pada risiko yang lebih tinggi, karena berbagi kredensial akun dengan aplikasi pihak ketiga dapat memperbesar peluang terjadinya pelanggaran keamanan," demikian pernyataan resmi dari Google.
Google telah merilis jadwal perubahan terkait kebijakan ini, dengan beberapa tahapan kunci:
-
15 Juni 2024: Pengaturan LSA akan dihapus dari konsol Admin Google Workspace, dan pengguna tidak akan lagi dapat mengaktifkan IMAP di pengaturan Gmail mereka. Selain itu, pengguna baru tidak akan dapat terhubung ke layanan melalui Google Sync.