Hoaks WhatsApp membawa kematian di India
Di India, hoaks tentang penculikan anak-anak berbuntut kematian dua lusin orang tidak bersalah. Korban jatuh sejak April 2018 hingga kini.
Sejak April 2018, hoaks yang beredar melalui WhatsApp di India berbuntut kematian dua lusin orang tidak bersalah. Salah satu korban pertama adalah, perempuan 65 tahun bernama Rukmani.
Ia dan empat anggota keluarganya berkendara dari sebuah kuil di Selatan kota Tamil Nadu. Masyarakat yang salah mengira bahwa mereka adalah kelompok penculik, menyerang mereka.
Semua karena isu WhatsApp yang menyebar. Isu penculikan anak ini telah beredar di India selama berbulan-bulan.
Sebenarnya, video tersebut diproduksi untuk kepentingan layanan publik di Pakistan. Hanya saja, editannya terlihat seperti penculikan asli.
WhatsApp punya seperempat miliar pengguna di India. Klip penculikan anak di India begitu viral. Jutaan masyarakat berpendidikan rendah di India pun percaya begitu saja dengan apa yang mereka lihat di WhatsApp.