Investasi reksa dana kini bisa lewat Gojek pakai GoPay
Gojek berkolaborasi dengan Pluang Grow, menghadirkan produk reksa dana digital yang ada di dalam fitur GoInvestasi.
Pengguna Gojek kini bisa melakukan investasi reksa dana melalui aplikasi. Gojek berkolaborasi dengan Pluang Grow, menghadirkan produk reksa dana digital yang ada di dalam fitur GoInvestasi. Ini memudahkan pengguna yang ingin berinvestasi dengan cepat menggunakan GoPay.
Diluncurkannya investasi reksa dana di aplikasi Gojek dilatarbelakangi oleh semakin meleknya masyarakat terhadap tren investasi. Selain itu, riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) yang dipublikasikan pada Oktober 2021 menunjukkan bahwa 3 dari 5 konsumen yang berinvestasi digital menggunakan GoPay untuk berinvestasi.
“Saat ini, masyarakat sudah makin melek keuangan dan tren investasi pun juga makin meningkat. Melalui GoInvestasi, kami menghadirkan cara berinvestasi yang memudahkan mereka yang ingin mulai berinvestasi, serta pilihan investasi yang beragam yang sesuai dengan profil risiko konsumen. Bersama dengan Pluang Reksa Dana powered by Pluang Grow sebagai APERD yang telah berlisensi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), GoInvestasi pun menghadirkan platform dan produk investasi yang kredibel dan terpercaya untuk masyarakat,” kata Chief Marketing Officer GoPay, Fibriyani Elastria.
Investasi reksa dana digital melalui Gojek dapat dilakukan dengan nominal mulai dari Rp15.000. Selain membeli, investor juga dapat menjual reksa dana di GoInvestasi dan menarik dananya langsung ke rekening bank yang sudah didaftarkan. Laporan investasi bulanan dari Manajer Investasi juga akan diberikan, memuat kinerja produk, komposisi aset, dan portofolio sekuritas.
Berikut cara investasi reksa dana melalui aplikasi Gojek