Jangkau dan BliBli kolaborasi untuk maksimalkan bantuan digital

Salah satu tantangan penyaluran dana bantuan kepada masyarakat adalah memastikan sumbangan tersebut tepat sasaran. Maka dari itu, pendiri platform sosial Jangkau, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan kalau digital merupakan solusi agar penyaluran menjadi lebih transparan. Dalam rangka memaksimalkan niat baik tersebut, Jangkau berkolaborasi dengan e-commerce BliBli.com sebagai penyalur dan penyedia barang.

“Banyak sekali anak-anak miskin yang mau ikut sekolah daring tapi dia tidak punya hp, dan BliBli.com selain mempermudah juga memberikan potongan khusus untuk yang mau menyumbang melalui Jangkau untuk orang yang membutuhkan.” kata Basuki dalam peluncuran kerjasama antara Jangkau dan BliBli.com.

CEO BliBli.com Kusumo Martanto menyambut baik kolaborasi ini. Ia mengatakan bahwa teknologi, distribusi, serta pengadaan barang oleh BliBli.com diharapkan dapat menyukseskan visi dan misi Jangkau untuk memberikan sesuatu yang berguna kepada masyarakat. Nantinya, pengguna Jangkau dapat dialihkan ke aplikasi BliBli.com untuk melanjutkan penyaluran atau penyediaan barang.

Peluncuran kolaborasi antara Jangkau dan BliBli.com yang dihelat hari ini (21/12) juga dihadiri dan didukung oleh Andy F. Noya sebagai founder yayasan BenihBaik. Menurut Andy, adanya kerjasama dengan e-commerce sangat membantu dalam pendistribusian barang yang ingin disumbangkan.

Dengan adanya teknologi sebagai gaya baru dalam membantu sesama, Basuki juga berharap platformnya ini dapat dijadikan sebagai bank data bagi pemerintah dalam penyaluran bantuan. Tidak ada lagi yang namanya salah sasaran ataupun ‘ambil jatah’ karena setiap datanya telah tercatat dan terstruktur. Jangkau sendiri memiliki 17 tim verifikasi dan validasi yang bertugas memastikan keadaan pemohon sesuai SOP yang mereka buat.