Kacamata Spectacles enggak laku, Snap rugi USD40 juta
Snap terlalu percaya diri bahwa produk tersebut akan laris di pasar.
Snap Inc. mengumumkan pada Selasa (7/11), bahwa mereka menghabiskan hampir USD40 juta hingga kuartal akhir 2017 ini karena kacamata kameranya (Spectacles) tidak laku terjual. Desember 2016, Spectacles dirilis Snap seharga USD130. Bahkan, Snap menjual Spectacles lewat mesin-mesin penjual otomatis (Vending Machines) di seantero Amerika Serikat.
“Sayangnya, kami salah menilai permintaan Spectacles dan membeli lebih banyak inventaris daripada yang bisa kami jual. Akibatnya, kami mencatat biaya tak berulang sebesar USD39.9 juta, terutama terkait dengan pembatalan persediaan dan pembatalan pembelian,” kata Drew Vollero selaku Snap CFO melalui Busines Insider (7/11).
Tak lama sesudah diluncurkan, Spectacles sebenarnya sempat menuai sensasi. Namun, hal itu diduga karena kurangnya persediaan. Mereka menjualnya seharga USD130 atau setara dengan Rp1,7 juta. Sampai saat ini, Snap hanya bisa menjual sebanyak 150 ribu pasang setelah hampir setahun meluncurkannya.
Selain itu, data internal Snap menunjukkan bahwa hanya separuh dari pemilik kacamata yang menggunakannya lebih dari sebulan. Berarti, yang lain memakai Spectacles kurang dari sebulan.
Untuk diketahui, saham Snap turun lebih dari 15 persen saat mereka memaparkan laporan keuangan Q3 2017 pada Selasa (7/11) lalu. Kendati begitu, Spectacles memang tidak disebut dalam laporan keuangan Snap. Hanya Snapchat yang menjadi fokus utama mereka 2018 mendatang.