Kapal selam bernasib malang Titan dari OceanGate gunakan spreadsheet Excel untuk navigasi manual

Oleh: Erlanmart - Selasa, 24 Sep 2024 09:09 WIB

Tragedi yang menimpa kapal selam Titan milik OceanGate pada tahun 2023 masih menjadi topik pembicaraan hangat.

Tragedi yang menimpa kapal selam Titan milik OceanGate pada tahun 2023 masih menjadi topik pembicaraan hangat. Baru-baru ini, terungkap bahwa kapal selam tersebut mengandalkan sistem navigasi yang sangat sederhana dan tidak efisien, yaitu menggunakan spreadsheet Excel yang diketik manual. Fakta ini terungkap dalam sebuah sidang yang diadakan oleh Dewan Penyelidikan Kelautan Penjaga Pantai AS.

Antonella Wilby, mantan kontraktor OceanGate, memberikan kesaksian bahwa sistem navigasi Titan sangat bergantung pada input manual koordinat data ke dalam spreadsheet Excel. Dilansir dari The Verge (24/9), sistem ini menggunakan baseline akustik ultra-pendek (USBL) untuk menentukan kecepatan, kedalaman, dan posisi kapal selam. Namun, alih-alih data tersebut secara otomatis dimasukkan ke dalam perangkat lunak pemetaan, data koordinat harus ditulis tangan terlebih dahulu di buku catatan sebelum diketik ke dalam spreadsheet di komputer.

Wilby menggambarkan sistem ini sebagai “sangat bodoh” dan menyatakan bahwa dia telah mengajukan kekhawatiran tentang metode tersebut kepada OceanGate, tetapi diabaikan karena dianggap tidak "berorientasi pada solusi". Dia juga menyebutkan bahwa proses manual ini menyebabkan keterlambatan, karena tim harus mencatat koordinat setiap lima menit, yang sangat membebani mereka.

Tragedi ini menewaskan lima orang di dalam kapal selam, termasuk CEO dan co-founder OceanGate, Stockton Rush. Sidang ini bertujuan untuk mengungkap fakta-fakta seputar insiden tersebut dan mengembangkan rekomendasi untuk mencegah tragedi serupa di masa depan.

Selain Wilby, beberapa mantan karyawan OceanGate lainnya juga mengungkapkan kekhawatiran mereka tentang keselamatan Titan. Tony Nissen, mantan direktur teknik OceanGate, bahkan menolak untuk melakukan uji coba menyelam dengan kapal selam tersebut karena merasa tidak aman.