Karena Corona, Computex 2020 terancam batal
Pemerintah Taiwan baru-baru ini menutup penerbangan internasional guna mencegah penyebaran virus Corona di negara tersebut.
Satu lagi pameran teknologi internasional terancam ditunda. Setelah sebelumnya MWC, GDC, dan beberapa pameran lain ditunda karena penyebaran virus Corona, kini giliran Computex 2020 terancam gagal dilaksanakan.
Hal ini terjadi dikarenakan pihak berwenang di Taiwan baru saja mengumumkan untuk menutup bandara mereka bagi warga asing. Langkah ini mereka lakukan untuk menahan penyebaran COVID-19 dari luar Taiwan.
Menurut Menteri Kesehatan Taiwan Chen Shih-chung , pembatasan terhadap warga negara asing akan dimulai pada Kamis, 19 Maret. Diplomat, kru penerbangan, dan mereka yang memiliki kartu penduduk tetap akan dibebaskan dari pembatasan.
Siapa pun yang memasuki negara ini akan diminta untuk mengisolasikan diri sendiri selama 14 hari. Jumlah kasus COVID-19 di Taiwan sangat stabil hingga saat ini, karena selama sepekan terakhir jumlah tersebut telah melonjak dari 50 menjadi 100 orang, yang sebagian besar diimpor dari Eropa, Dubai, dan Amerika Serikat seperti lapor Wccftech (19/3/2020).
Namun, TAITRA sebagai penyelenggara Computex, belum membuat pengumuman resmi terkait penyelenggaraan Computex. Kemungkinan besar, acara ini akan diundur beberapa bulan sampai kondisi kembali kondusif.