Microsoft batal luncurkan Windows 10X
Wakil Presiden Layanan dan Pengiriman Windows John Cable mengatakan Windows 10X tidak akan sukses dipasarkan.
Microsoft gagal dalam upaya meluncurkan versi ringan dari Windows. Hal ini diketahui setelah perusahaan mengumumkan Windows 10X batal diluncurkan. Seharusnya, produk ini diluncurkan sebagai versi Windows yang menggunakan Chrome OS.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis perusahaan untuk pembaruan Windows 10 Mei 2021, Wakil Presiden Layanan dan Pengiriman Windows John Cable mengatakan Windows 10X tidak akan berhasil dipasarkan. Namun, teknologi dasar utamanya akan diintegrasikan ke dalam Windows dan produk lain.
“Alih-alih menghadirkan produk yang disebut Windows 10X ke pasar pada tahun 2021 seperti yang semula kami maksudkan, kami memanfaatkan pembelajaran dari perjalanan kami sejauh ini dan mempercepat integrasi teknologi 10X dasar utama ke bagian lain dari Windows dan produk di perusahaan,” kata Cable dikutip dari Gizmochina (19/5).
Dia menambahkan, teknologi Windows 10X akan bermanfaat dalam lebih banyak hal dan tidak boleh terbatas pada kategori pengguna. Itulah sebabnya, perusahaan mengambil keputusan untuk tidak meluncurkan produk.
Beberapa fitur dari produk dikatakan terintegrasi ke dalam build pratinjau Windows Insider. Ini termasuk Microsoft Defender Application Guard, pengalaman Voice Typing yang disempurnakan, dan keyboard sentuh yang dimodernisasi dengan ukuran tombol, suara, warna, dan animasi yang dioptimalkan.