Microsoft mulai tinggalkan Windows Mobile
Sistem operasi yang mulai dikenalkan 17 tahun lalu ini tampaknya berada pada ujung perjalannya.
Microsoft tampaknya tak akan lagi merilis produk yang menjalankan sistem operasi Windows Mobile. Hal ini terlihat dari pernyataan Joe Belfiore, Corporate Vice President of Windows 10 and Head of Microsoft PC-Tablet-Phone Division, melalui Twitter.
Of course we'll continue to support the platform.. bug fixes, security updates, etc. But building new features/hw aren't the focus. ???? https://t.co/0CH9TZdIFu
— Joe Belfiore (@joebelfiore) October 8, 2017
Langkah ini sebenarnya tak mengejutkan karena penjualan perangkat Windows Mobile memang tak terlalu menggembirakan. Microsoft sudah mengenalkan perangkat lunak versi mobile pada 20 tahun silam, dimulai dengan Windows CE pada perangkat PDA (Personal Digital Assistants) pada tahun 1996 kemudian Windows Mobile pada tahun 2000.
Eksistensi perangkat lunak besutan Microsoft mulai terganggu sejak Apple merilis iOS pada tahun 2007 kemudian Android pada 2008.
Microsoft sebenarnya sudah menempatkan diri sebagai OS yang dapat digunakan di segala platform ketika mengenalkan Windows 10. Kemampuan ini memungkinkan pengguna dapat menggunakan satu sistem operasi di segala platfrom yang ia miliki, dari mobile, desktop atau tablet.