Microsoft Mungkin Akan Mengakuisisi TikTok

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, baru-baru ini mengonfirmasi bahwa Microsoft sedang dalam pembicaraan untuk mengakuisisi TikTok. Dilansir dari Hardwarezone (31/1), Trump menyatakan bahwa dia ingin melihat proses penawaran yang kompetitif untuk aplikasi media sosial yang dimiliki oleh ByteDance, perusahaan asal Tiongkok.

Ketika ditanya apakah Microsoft sedang mempersiapkan tawaran, Trump menjawab, "Saya akan mengatakan ya," sambil mencatat bahwa beberapa perusahaan telah menunjukkan minat yang kuat untuk mengakuisisi TikTok.

Trump dan Presiden Joe Biden telah lama mendorong ByteDance untuk menjual operasi TikTok di AS, dengan alasan kekhawatiran keamanan nasional. Tekanan pada ByteDance untuk melepaskan aset TikTok di AS sudah ada sejak masa pemerintahan Trump. Minggu lalu, Trump menandatangani perintah eksekutif yang menunda larangan aplikasi tersebut oleh pemerintahan Biden, yang sempat membuat aplikasi ini offline untuk 170 juta pengguna Amerika.

Pada bulan Agustus 2020, ByteDance mendekati Microsoft sebagai calon pembeli, meskipun CEO perusahaan tersebut kemudian menggambarkan situasi itu sebagai "hal yang paling aneh." Sebaliknya, TikTok menjajaki kesepakatan dengan Oracle sebagai mitra potensial di AS, tetapi kesepakatan itu tidak pernah terwujud.

Berbicara kepada anggota parlemen Republik di Florida, Trump menyarankan bahwa proses penawaran yang kompetitif akan bermanfaat bagi masa depan TikTok di AS. "Kita akan lihat apa yang terjadi. Akan ada banyak orang yang menawar," katanya. Dia juga menekankan pentingnya mempertahankan tenaga kerja TikTok yang berbasis di AS sambil mencegah keterlibatan Tiongkok dalam operasi perusahaan.