Niantic PHK 230 karyawan untuk fokus pada bisnis AR
Niantic mengumumkan perubahan strategis yang akan mengubah fokus dan arahnya, termasuk memberhentikan 230 karyawan.
Niantic, pengembang terkenal di balik Pokémon GO, baru-baru ini mengumumkan perubahan strategis yang akan mengubah fokus dan arahnya, termasuk memberhentikan 230 karyawan.
Dalam email internal kepada karyawan, CEO John Hanke menguraikan rencana perusahaan untuk beradaptasi dengan tantangan pasar dan memanfaatkan peluang jangka panjang.
Dalam mengantisipasi tantangan itu, perusahaan meniadakan proses yang tidak perlu dan mendorong pengambilan keputusan yang jelas. Ini menyebabkan sebanyak 230 karyawan diberhentikan.
Selain itu, perusahaan juga menutup studio mereka di Los Angeles, California, dan menghentikan game NBA All-World, serta menghentikan produksi Marvel: World of Heroes.
Meski demikian, Pokemon Go sebagai game terlaris Niantic, tampaknya tidak terpengaruh dan justru akan lebih difokuskan lagi. Dilansir dari Gizmochina (30/6) perusahaan mempersempit investasi game selulernya dan memprioritaskan pengembangan augmented reality (AR), salah satunya melalui judul waralaba Pokemon Go.