Perangkat ini bisa deteksi dan jatuhkan drone pakai laser
Sistem dapat mendeteksi arah terbang drone, meski drone sasaran sedang bermanuver dengan kecepatan tinggi.
Rafael Advanced Defense System belum lama ini memamerkan sistem pertahanan terhadap drone dengan nama “Drone Dome”. Perusahaan teknologi pertahanan asal Israel tersebut memasang solusi anti drone di mobil sehingga dapat menargetkan dan menjatuhkan drone yang tidak diinginkan dari jarak jauh menggunakan sinar laser berkekuatan tinggi.
Dalam demonstrasi yang dilakukan perusahaan tersebut, drone dapat dihancurkan meski berjarak sangat jauh. Sistem dapat mendeteksi arah terbang drone, meski drone sasaran sedang bermanuver dengan kecepatan tinggi. Dalam beberapa kasus, ada percikan api pada drone sebelum jatuh menghantam tanah. Ada pula drone yang langsung meleleh di udara begitu terkena laser.
Sistem Drone Dome juga dapat melumpuhkan tiga drone yang sedang mengudara secara bersamaan. Menurut video yang ditampilkan, senjata anti drone tersebut dapat dengan cepat mendeteksi ketiga drone dan menjatuhkannya secara berurutan. Jenis drone yang digunakan untuk melakukan demonstasi adalah Phantom.
Anti drone tersebut mampu mendeteksi objek sekecil 0,002 meter persegi pada kejauhan 3,5 km, sebagaimana dilaporkan oleh Popular Mechanics. Tentu saja, Drone Dome bukanlah satu-satunya sistem anti drone yang dibuat oleh kontraktor keamanan.
Pada tahun 2016 lalu, polisi di Belanda melatih elang agar dapat melacak dan menjatuhkan drone yang masuk ke daerah terlarang. Di sisi lain, pemerintah Amerika Serikat baru-baru ini memilih untuk membeli sistem ‘Drone Hunter’ yang mengejar drone ilegal dan menangkapnya dalam jaring besar. Demikian dilansir dari PetaPixel (17/2).