Hati-hati! Peretas bisa sadap suara dari speaker pintar Google
Peneliti Matt Kunze dalam temuannya mengatakan peretas memata-matai korbannya melalui speaker pintar Google Home.
Sebuah laporan menemukan peretas dapat menggunakan speaker pintar untuk mendengarkan percakapan pribadi orang di rumah. Peneliti Matt Kunze dalam temuannya mengatakan peretas memata-matai korbannya melalui speaker pintar Google Home.
Kunze menemukan bahwa Nest Mini memiliki akses 'backdoor' yang dapat dibuat menggunakan aplikasi Google Home. Selanjutnya, akun tersebut dapat digunakan untuk mengontrol speaker pintar. Dengan kata lain, peretas dengan niat jahat pada dasarnya memiliki akses jarak jauh ke mikrofon di dalam penggunanya.
Dilansir dari Gizmochina (4/1), akun jahat tersebut dapat mengendalikan speaker pintar dan memungkinkan peretas untuk mengirimkan perintah dari jarak jauh melalui cloud API.
Ini memungkinkan dua atau lebih program komputer untuk berkomunikassi satu sama lain. Peretas juga dapat mengirimkan permintaan tautan speaker pintar ke server Google.
Dengan kemungkinan-kemungkinan ini, lebih banyak aksi kejahatan dapat dilakukan dengan mudah oleh peratas. Bahkan,mereka juga dapat mengakses produk rumah pintar lainnya seperti membuka kunci pintu depan, mengontrol peralatan pintar, atau yang paling buruk melakukan transaksi online.