Peretas gunakan cheat game untuk sebarkan ransomware

Oleh: Erlanmart - Selasa, 23 Apr 2024 09:11 WIB

Perusahaan keamanan McAfee telah mengidentifikasi penipuan licik yang menargetkan para gamer. .

Perusahaan keamanan McAfee telah mengidentifikasi penipuan licik yang menargetkan para gamer. Peretas menawarkan tool cheat game gratis yang disebut Cheat Lab, tetapi alat ini menyimpan kejutan yang berbahaya. Dilansir dari Gizmochina (23/4), perangkat lunak yang tampaknya tidak berbahaya ini sebenarnya mengandung Trojan ransomware tersembunyi bernama RedLine.

Setelah korban yang tidak menaruh curiga menginstal Cheat Lab, data inti mereka secara otomatis diunggah ke server peretas. Untuk memperluas jangkauan mereka, para peretas memberi insentif pada penyebaran malware ini dengan mengklaim bahwa pengguna dapat membuka fungsionalitas penuh cheat tersebut dengan membagikannya kepada teman-teman.

Perangkat lunak tersebut bahkan berupaya membangun kepercayaan dengan meminta pengguna memasukkan “Upgrade Key”. Namun, analisis McAfee mengungkapkan bahwa cheat itu sendiri terutama dikompilasi dari bahasa skrip Lua.

Para peretas dengan cermat menyamarkan Trojan RedLine di dalam cheat yang dikompilasi untuk melewati deteksi perangkat lunak keamanan. Pastikan untuk tidak mengunduh perangkat lunak berbahaya apa pun yang dirancang untuk memberi pengguna pintasan atau solusi, dan pastikan kamu membaca sertifikat sebelum menginstal aplikasi dari sumber tidak dikenal di PC.