SpaceX kembali meluncurkan astronot pada 18 agustus dengan misi Crew-9 ke ISS

Oleh: Lysti Rahma - Minggu, 04 Agst 2024 10:47 WIB

Misi ini akan menandai peluncuran pertama astronot menggunakan roket Falcon 9 setelah terjadi kegagalan langka pada bulan lalu.

SpaceX dan NASA merencanakan peluncuran misi Crew-9 menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada 18 Agustus 2024. Misi ini akan menandai peluncuran pertama astronot menggunakan roket Falcon 9 setelah terjadi kegagalan langka pada bulan lalu.

Dilansir dari Space.com (4/8), misi Crew-9 akan membawa empat astronot: komandan Zena Cardman, pilot Nick Hague, serta spesialis misi Stephanie Wilson dan Alexsandr Gorbunov dari agensi antariksa Rusia, Roscosmos. Peluncuran ini merupakan bagian dari rotasi kesembilan astronot SpaceX ke ISS untuk NASA, dan penerbangan berawak kesepuluh dari pesawat luar angkasa Dragon dalam Program Crew Komersial NASA.

Peluncuran Crew-9 masih memerlukan persetujuan akhir dari NASA setelah kejadian kegagalan pada 11 Juli 2024. Pada tanggal tersebut, tahap kedua roket Falcon 9 mengalami kebocoran oksigen yang mengakibatkan kegagalan. Meskipun roket telah diizinkan untuk melanjutkan penerbangan tanpa awak, termasuk peluncuran satelit Starlink, NASA perlu memastikan keamanan roket untuk penerbangan berawak.

Steve Stich, manajer Program Crew Komersial NASA, mengungkapkan bahwa SpaceX telah mengganti perangkat keras sensor yang menyebabkan kebocoran oksigen tersebut. NASA percaya bahwa perubahan ini akan memfasilitasi sertifikasi misi Crew-9.

“Kami telah mengikuti proses investigasi dan pengujian dengan cermat,” kata Stich dalam pengarahan media pada 26 Juli. “Kami akan melanjutkan pengujian dan analisis untuk memastikan bahwa tahap kedua roket siap untuk peluncuran.”