Threads uji coba fitur postingan hilang setelah 24 jam
Threads, platform media sosial berbasis teks dari Meta, sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mengatur timer kedaluwarsa 24 jam pada postingan mereka.
Threads, platform media sosial berbasis teks dari Meta, sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mengatur timer kedaluwarsa 24 jam pada postingan mereka. Setelah timer habis, baik postingan maupun balasannya akan hilang, mirip dengan cara kerja Stories di platform lain.
Dilansir dari Engadget (26/8), fitur ini dirancang untuk memberikan cara yang lebih santai dan sementara bagi pengguna untuk berbagi konten. Dalam beberapa situasi, seperti saat membahas acara langsung atau topik yang cepat berubah, postingan yang menghilang setelah 24 jam bisa sangat berguna. Ini juga bisa membantu pengguna yang sering menghapus postingan mereka untuk menghindari jejak digital yang permanen.
Saat pengguna membuat postingan, mereka dapat memilih untuk mengaktifkan timer 24 jam. Setelah timer diaktifkan, sebuah banner akan muncul di atas postingan yang menunjukkan bahwa postingan dan semua balasannya akan dihapus secara otomatis setelah 24 jam. Timer ini juga akan terlihat di samping postingan, memberi tahu pengguna berapa banyak waktu yang tersisa sebelum postingan menghilang.
Hal ini terjadi beberapa bulan setelah kepala Instagram Adam Mosseri berbagi bahwa Threads sedang bereksperimen dengan pengarsipan otomatis. Fitur opsional itu akan memungkinkan pengguna menentukan tanggal untuk menyembunyikan kiriman mereka dari feed.
Namun, pengguna Threads di masa lalu telah mengindikasikan bahwa mereka sebagian besar tidak menyukai gagasan pengarsipan otomatis, dan fitur semacam itu belum muncul dalam skala yang lebih luas. Threads mencapai angka 200 juta pengguna pada awal Agustus, dan baru-baru ini memperkenalkan alat analitik yang disebut Insights bagi pengguna — khususnya mereka yang memiliki banyak pengikut — untuk melacak kinerja akun mereka. Meta juga mengatakan opsi untuk menjadwalkan kiriman sedang dalam proses.