Tips optimalkan fitur kamera dan video di Xiaomi Mi 11

Xiaomi, perusahaan teknologi dengan berbagai perangkat pintar dan Internet of Things (IoT) untuk mendukung gaya hidup, beberapa waktu lalu mengumumkan kehadiran Mi 11 ke pasar Indonesia. Mi 11 sendiri merupakan ponsel flagship pertama di dunia dan di Indonesia yang menggunakan chipset paling mutakhir dari Qualcomm, Snapdragon 888.

Sebagai informasi, Snapdragon 888 memiliki manufaktur 5 nm yang menawarkan peningkatan performa hingga 25% jika dibandingkan dengan pendahulunya. Selain menyajikan performa yang sangat mulus, chipset Snapdragon 888 yang ada di dalam Xiaomi Mi 11 juga menampilkan efisiensi daya yang tinggi sehingga memungkinkan penggunaan baterai yang awet.

Tentu saja performa luar biasa Xiaomi Mi 11 diiringi pula dengan kemampuan kameranya. Ponsel ini diperkuat dengan tiga kamera belakang. Konfigurasi tersebut terdiri dari kamera utama beresolusi ultra tinggi 108 MP sehingga menampilkan detail yang sangat jelas meski digunakan untuk mencetak ukuran sangat besar. Kamera kedua dilengkapi dengan lensa ultra lebar beresolusi 13 MP. Meski memiliki bidang pandang yang sangat luas, hasil foto dari lensa ultra lebar Mi 11 tidak menampilkan gangguan distorsi gambar.

Kamera terakhir dari ketiga kamera belakang tersebut adalah lensa macro. Lensa ini memungkinkan jarak fokus yang amat dekat dengan subjek. Ini memungkinkan subjek berukuran kecil terlihat menjadi besar. Tidak berhenti disitu saja, ada sebuah fitur yang salah satunya berguna untuk memudahkan melakukan fotografi makro bernama ‘Focus & shoot’.