Zoom sudah bisa dukung hingga 1 juta peserta dengan biaya Rp1,5 miliar

Zoom, platform konferensi video yang populer, baru saja mengumumkan kemampuan barunya untuk menampung hingga satu juta peserta secara bersamaan dalam satu webinar. Ini merupakan peningkatan signifikan dari batas sebelumnya yang hanya mendukung hingga 100.000 peserta.

Kemampuan baru ini diperkenalkan setelah Zoom digunakan oleh berbagai kelompok politik untuk menggalang dana bagi kampanye pemilihan Wakil Presiden Kamala Harris, yang sering kali melibatkan ratusan ribu peserta dalam satu panggilan. Dengan peningkatan ini, Zoom menawarkan berbagai tingkatan kapasitas webinar, mulai dari 10.000 hingga 1 juta peserta, yang dapat dipilih sesuai kebutuhan acara.

Dilansir dari Engadget (20/8), setiap paket webinar satu kali penggunaan ini dilengkapi dengan dukungan dari tim Zoom Event Services untuk memastikan pengalaman yang profesional dan menarik bagi semua peserta. Menurut Smita Hashim, Chief Product Officer di Zoom, peningkatan kapasitas ini memberikan fleksibilitas dan kekuatan bagi penyelenggara acara untuk mengadakan pengalaman interaktif dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Selain digunakan untuk penggalangan dana politik, Zoom membayangkan masa depan di mana acara virtual berskala besar ini menjadi umum di berbagai sektor, termasuk hiburan dan publik. Misalnya, selebriti dan entertainer dapat menggunakan kemampuan webinar ini untuk mengadakan pertemuan dengan penggemar dan acara virtual lainnya.

Namun, acara-acara besar ini tidak murah. Memesan webinar satu kali untuk satu juta orang akan dikenakan biaya sekitar $100.000 (Rp1,5 miliar). Meskipun demikian, ini dianggap sebagai penawaran yang baik, mengingat webinar untuk 10.000 orang saja dikenakan biaya $9.000 (Rp140 juta)