Dipenuhi pemenang aktor kulit putih, tagar #EmmysSoWhite ramai di Twitter
Ajang penghargaan tingkat Hollywood kembali menarik perhatian publik karena seluruh pemenang penghargaan adalah aktor kulit putih.
Selama upacara penghargaan Emmy Awards ke-73, tagar #EmmysSoWhute menjadi tren di Twitter. Ini terjadi setelah pengumuman semua aktor atau aktris penerimaan penghargaan adalah orang kulit putih, sementara 44% dari nominasi bukanlah pemain berkulit putih.
Tagar yang dipopulerkan ini mengingatkan kita pada momentum #OscarsSoWhite pada 2015 lalu. Diciptakan oleh aktivis dan ahli strategi media April Regin, #OscarsSoWhite berusaha mengkritik kurangnya representasi inklusif di Hollywood. Sejak itu, variasi tagar termasuk #EmmysSoWhite muncul di media sosial mengkritik rasisme di kancah industri hiburan.
Seperti dikutip ScreenRant dari THR (21/9), sebanyak 12 kategori pemeran utama dan pendukung di Emmy 2021 dimenangkan oleh aktor kulit putih. Pemeran Ted Lasso dan The Crown terutama menyapu banyak nominasi, termasuk Aktor Pemeran Utama Serial Komedi untuk Jason Sudeikis (Ted Lasso) dan Pemeran Utama Serial Drama Josh O’Connor (The Crown).
Terlepas dari itu, banyak yang menyayangkan mendiang Michael K. Williams tidak menerima penghargaan untuk kategori Aktor Pendukung Serial Drama, termasuk para kritikus. Menurut para kritikus menilai, mendiang Williams menampilkan peran yang kuat di Lovecraft Country HBO. Sayangnya, Tobias Menzies dari The Crown yang membawa pulang trofi tersebut.
Aktris MJ Rodrigues, pemain transgender pertama yang menerima nominasi untuk drama serial Pose juga kalah dari Olivia Colman untuk The Crown. Ini menunjukkan Emmy tampaknya lebih tertarik dengan serial kerajaan. Dalam kategori serial terbatas, Michaela Coel (I May Destroy You) pun kalah dari Kate Winslet (Mare of Easttown).
Kebangkitan tagar #EmmysSoWhite membuktikan industri Hollywood berulang kali gagal mengakui karya kreatif kaum berwarna. Emmy juga tampaknya lebih memilih plot terkait tradisi yang tenang dan kolot, ketimbang suatu karya yang menggebrak ruang sosial tanpa rasa takut.
