Pemeran Voldemort bela JK. Rowling soal pernyataan transfobia
Aktor Ralph Fiennes pemeran Lord Voldemort dalam film Harry Potter mengklaim reaksi penggemar terhadap pernyataan transfobia dari JK. Rowling mengganggu.
Ralph Fiennes, aktor yang memerankan Lord Voldemort dalam film Harry Potter baru-baru ini mengklaim reaksi penggemar terhadap pernyataan transfobia dari JK. Rowling mengganggu. Reaksi penggemar ini merujuk pada tweet kontroversial Rowling pada pertengahan 2020 lalu, yang menyinggung komunitas transgender.
Kontroversi transfobia oleh Rowling sudah dimulai sejak tweet yang ia bikin pada 2018. Ia menyebut wanita transgender sebagai “pria dengan dress.” Namun, tweet ini menerima lebih banyak reaksi dan kritik pada Juni 2020. Saat itu, Rowling mengkritik judul artikel yang menggunakan istilah trans-inklusif “orang yang menstruasi” alih-alih penggunaan kata “wanita.”
Dia menindaklanjuti kritiknya dalam sebuah cutian yang berisi seputar identitas gender menghapus realitas bersama perempuan. Singkatnya, Rowling berpendapat bahwa perempuan dan laki-laki transgender bukanlah perempuan dan laki-laki yang “nyata” dalam masalah biologis.
Pernyataan sensitif itu tentu menyinggung banyak komunitas transgender. Waralaba Harry Potter juga diketahui terdampak, dengan berkurangnya penggemar. Menanggapi kasus yang sudah lama berangsur-angsur ini, Fiennes merasa terganggu dengan reaksi orang-orang. Ia mengatakan, mereka tidak rasional dalam mengkritik Rowling.
“Saya tidak bisa memahami kata-kata kasar yang ditujukan padanya (Rowling). Saya bisa memahami panasnya perdebatan, tetapi Saya merasa di zaman tuduhan ini dan kebutuhan untuk mengutuk tidak rasional. Saya menemukan tingkat kebencian yang diungkapkan orang tentang pandangan yang berbeda dari pandangan mereka, dan kekerasan bahasa terhadap orang lain, mengganggu,” kata Fiennes dikutip dari ScreenRant (18/3).
Di samping itu, pernyataan Fiennes sangat bertentangan dengan yang disampaikan aktor Harry Potter lain. Di tengah kontroversi, Daniel Radcliffe pernah membela komunitas transgender dengan mengatakan, “Perempuan transgender adalah perempuan, pernyataan yang bertentangan menghapus identitas dan martabat orang transgender.”
Nada yang sama juga pernah disampaikan oleh Emma Watson pemeran Hermione, Rupert Grint pemeran Ron, dan Katie Leung pemeran Cho Chang. Banyak yang berharap Rowling meminta maaf kepada komunitas transgender. Namun, dia justru terus memperkuat keyakinannya.