Fujifilm kembangkan pita magnet yang bisa simpan data 580 TB
Data di pita disimpan pada kepadatan sebesar 317 GB per inci persegi berkat teknologi baru yang dikembangkan oleh IBM, termasuk teknologi head pita baru yang minim gesekan.
Fujifilm diinformasikan telah memecahkan rekor dunia baru dengan membuat pita penyimpanan magnetik yang dapat menyimpan data sebesar 580TB. Terobosan yang dikembangkan bersama dengan IBM Research ini menggunakan partikel magnet baru bernama Strontium Ferrite (SrFe), yang biasa digunakan sebagai bahan baku pembuatan magnet motor.
Dilansir dari PetaPixel (28/12), perusahaan tersebut telah mempelajari Strontium Ferrite sebagai kemungkinan penerus Barium Ferrite (BaFe), yang merupakan material terkemuka saat ini. SrFe telah ditemukan memiliki karakteristik magnet yang lebih tinggi dan volume partikel 60% lebih sedikit daripada BaFe. Seperti BaFe, SrFe adalah oksida yang stabil secara kimiawi, artinya ia akan bekerja dengan baik untuk penyimpanan data jangka panjang.
“SrFe adalah material magnetik yang memiliki sifat magnet sangat tinggi dan stabil untuk mempertahankan performa tinggi saat diproses menjadi partikel halus. Pita magnetik yang digunakan dalam pengujian ini telah diproduksi di fasilitas pelapisan perusahaan yang ada, yang menegaskan kemampuan untuk mendukung produksi massal dan komersialisasi,” kata Fujifilm.
Data di pita disimpan pada kepadatan sebesar 317 GB per inci persegi berkat teknologi baru yang dikembangkan oleh IBM, termasuk teknologi head pita baru yang minim gesekan dan aktuator serta servo di belakangnya.
"Ketika pita sedang dibaca, pita ini dialirkan di atas head dengan kecepatan sekitar 15 km/jam dan dengan teknologi servo baru, kami masih dapat memposisikan head pita dengan akurasi sekitar 1,5 kali lebar molekul DNA,” kata IBM.
Kapasitas penyimpanan data yang dihasilkan oleh pita baru ini kira-kira 50 kali lebih besar dari kartrid yang ada di pasaran saat ini.