Ilmuwan mencetak jantung 3D menggunakan sel sungguhan

Para peneliti di Tel Aviv University berhasil mencetak jantung 3D pertama yang menggunakan sel dan bahan biologis dari seorang pasien. Dilansir dari Engadget (16/4), terobosan ini menghasilkan jantung keseluruhan, lengkap dengan sel, pembuluh darah, ventrikel, dan bilik jantung. Penelitian ini merupakan peningkatan nyata dari upaya sebelumnya yang hanya mencetak jantung secara sederhana tanpa pembuluh.

Proses menciptakan jantung dimulai dengan biopsi jaringan lemak yang diambil dari pasien. Bahan sel dari jaringan digunakan ibarat tinta untuk proses mencetak. Hal ini memungkinkan para peneliti untuk membuat model jaringan yang kompleks termasuk tambalan jantung.

Perlu dicatat bahwa jantung yang dicetak tidak besar, hanya seukuran jantung kelinci. Namun, teknologi yang memungkinkan pada akhirnya bisa mengarah pada produksi organ seukuran manusia. Saat ini, jantung itu hanya dapat berkontraksi.

Saat ini para peneliti berencana untuk mengembangkan cetak 3D dan mengajarinya cara beroperasi seperti fungsi sebenarnya. Setelah proses ini selesai, mereka akan mencoba mentransplantasikannya ke dalam model hewan.

Para peneliti telah bekerja pada jaringan cetak 3D selama bertahun-tahun, dengan tujuan menciptakan organ yang berfungsi untuk transplantasi. Para ilmuwan yang terlibat dalam proyek jantung di Tel Aviv University berteori bahwa dalam 10 tahun, printer organ dapat tersedia di rumah sakit.