Intel andalkan teknologi Realsense untuk pengenalan wajah

Intel baru saja mengungkapkan kegunaan lain untuk kamera pendeteksi kedalaman mereka bernama RealSense. Platform ini menggabungkan teknologi dengan neural network agar dapat mengembangkan sistem pengenalan wajah yang dapat memungkinkan akses untuk orang-orang seperti kunci pintar dan ATM, hanya dengan sekali pandang.

Dilansir dari Engadget (7/1), cara kerja RealSense ID mirip seperti Face ID dari Apple. Ia memindai kontur wajah manusia. Kemudian sistem menyesuaikan dengan wajah pengguna dari waktu ke waktu. Cara ini dapat mengatasi perubahan pada rambut dan saat pengguna sedang mengenakan kacamata.

RealSense ID digadang-gadang mampu berfungsi dalam berbagai kondisi pencahayaan dengan otentikasi instan dalam waktu kurang dari satu detik. Menurut Intel, ini dapat diandalkan untuk setiap warna kulit dan bayangan – beberapa sistem pengenalan wajah lainnya gagal membedakan orang dengan warna kulit gelap.

Lebih lanjut Intel mengatakan bahwa privasi adalah prioritas saat mengembangkan teknologi RealSense ID. Seluruh pemrosesan berlangsung secara lokal dan sistem hanya diaktifkan ketika diminta oleh pengguna. Platform ini juga dikatakan memiliki langkah-langkah untuk mencegah upaya akses palsu menggunakan topeng, foto atau video dengan satu dari sejuta kemungkinan sistem ini salah memberikan akses ke serangan spoofing. Intel juga mengklaim bahwa data pengguna memiliki enkripsi.