Meta jajaki integrasi AI Llama ke sistem kesehatan publik Inggris
Meta, perusahaan teknologi besar yang dulu dikenal sebagai Facebook, sedang berusaha memasukkan AI mereka, Llama, ke dalam sistem kesehatan publik di Inggris.
Meta, perusahaan teknologi besar yang dulu dikenal sebagai Facebook, sedang berusaha memasukkan AI mereka, Llama, ke dalam sistem kesehatan publik di Inggris. Meta mengumumkan bahwa mereka akan mengadakan hackathon di Eropa, mengajak lebih dari 200 pengembang untuk menggunakan AI Llama untuk meningkatkan layanan kesehatan di negara tersebut. Dilansir dari Engadget (21/11), Hackathon ini diadakan untuk mencari solusi inovatif yang dapat membantu mengurangi waktu menunggu di ruang gawat darurat di Inggris.
Dalam hackathon tersebut, tim-tim pengembang menggunakan model AI Llama untuk menciptakan konsep-konsep yang mendukung orang dengan masalah mobilitas, memberikan bantuan kepada apoteker, dan aplikasi untuk mendukung tenaga kerja depan garis NHS (National Health Service) Inggris dalam menilai pasien dan mengurangi waktu menunggu. Tim terbaik, yang diberi nama Guardian, mengembangkan konsep asisten triage berbasis AI yang dapat mengurangi waktu menunggu dan mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien di ruang gawat darurat.
Meta juga memberikan dana untuk pengembangan AI yang dapat mengurangi waktu menunggu di ruang gawat darurat di Inggris. Pemerintah Inggris, melalui Menteri AI Feryal Clark, menyatakan bahwa pemerintah dapat menggunakan AI seperti model open-source Llama untuk mendukung misi utama mereka. Menteri Clark menambahkan bahwa pemerintah tidak akan ragu untuk mengadopsi AI, meskipun ada risiko yang signifikan, dan akan memastikan bahwa regulasi yang diterapkan mendukung inovasi dan tidak memberikan beban berlebihan pada bisnis.
Meta berharap bahwa dengan memasukkan AI Llama ke dalam sistem kesehatan publik, mereka dapat membantu meningkatkan layanan kesehatan dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. Meskipun ini tidak memberikan keuntungan langsung atau segera kepada Meta, mereka percaya bahwa dalam jangka panjang, inovasi berbasis AI ini akan mempermudah pengembangan produk dan layanan mereka di masa depan.