Sebuah asteroid terlihat sangat dekat dengan Bumi
Menurut NASA, Asteroid 2023 BU merupakan asteroid paling dekat yang pernah ada namun tidak akan menimbulkan bahaya.
Sebuah asteorid baru saja meluncur melewati Bumi dengan jarak yang tercatat sangat dekat, menurut NASA. Asteroid 2023 BU ini melintas dengan jarak hanya 2.200 mil dari permukaan Bumi, yang membuatnya berada dalam orbit satelit geosinkron.
Dilansir dari Digital Trends (27/1), batu luar angkasa ini diperkirakan berdiameter 3,5 hingga 8,5 meter. Namun tidak perlu khawatir, karena asteroid sejenis ini tidak pernah menimbulkan risiko apapun bagi Bumi.
NASA menjelaskan bahwa meskipun berada di jalur langsung dengan planet kita, benda langit itu akan berubah menjadi bola api dan sebagian besar akan hancur di atmosfer. Puing-puing yang tersisa berpotensi besar jatuh hanya sebagai "meteorit kecil".
Asteroid 2023 BU pertama kali dilihat oleh astronom amatir Gennadiy Borisoc saat dia sedang mengamati dari observatorium di Crimea, Sabtu lalu. Kemudian menyusul penampakan tambahan oleh observatorium di sleuruh dunia,
Setelah memiliki cukup data, sistem Scout penilaian bahaya dampak, yang dioperasikan oleh Pusat Studi Objek Dekat Bumi di Jet Propulsion Laboratory milik NASA, mengonfirmasi bahwa asteroid yang mendekat akan meleset dari Bumi.
“Scout dengan cepat mengesampingkan (assteroid) BU 2023 sebagai penabrak, tetapi meskipun pengamatannya sangat sedikit, itu tetap dapat memprediksi bahwa asteroid akan melakukan pendekatan yang luar biasa dekat dengan Bumi,” kata Davide Farnocchia, seorang insinyur navigasi di JPL yang mengembangkan Scout. "Faktanya, ini adalah salah satu pendekatan terdekat oleh objek dekat Bumi yang pernah tercatat."