Android Oreo sambangi Xiaomi Mi A1 sebelum 2017 berakhir
Pembaharuan Android Oreo dalam Xiaomi Mi A1 bisa percepat proses pengisian ulang daya baterai.
Dilansir dari Forbes (26/12), Xiaomi menjanjikan pembaharuan sistem operasi Android Oreo (v8.0) ke produk Mi A1 mereka, sebelum akhir 2017. Versi Beta dari Android Oreo ini kabarnya sudah aktif di beberapa unit Mi A1.
Pembaharuan ke Android Oreo ini sendiri membawa ragam fitur baru seperti, picture-in-picture video, notification channels, autofill app support, dan efisiensi proses komputasi yang lebih baik. Selain itu, Android Oreo akan memberi kemampuan isi ulang daya baterai lebih cepat bagi Mi A1.
Setelah menereima pembaharuan, ponsel pintar berbasis Android Oreo bisa terisi penuh dalam tempo 92 menit. Sebelum menerima Android Oreo, isi ulang ponsel pintar butuh waktu sekitar dua jam untuk terisi penuh.
Nilai tersebut berdasarkan hasil pengujian dengan charger OnePlus 5T. Padahal, adaptor miliki OnePlus 5T, bukan Quick Charge Qualcomm, tapi bisa sekitar 20W (5A 4V). Xiaomi Mi A1 memiliki adaptor sebesar 5V dan 2.4A seperti kebanyakan perangkat ponsel pintar lainnya.
Karena Mi A1 adalah bagian dari Android One, Google membantu memperbarui perangkat ini. Itulah alasan kenapa Mi A1 cepat menerima pembaharuan OS Android terbaru. Pada saat pertama kali meluncur, Xiaomi Mi A1 hadir dengan dukungan sistem operasi Android Nougata (v7.1.2.).
