Apple & Samsung kehilangan pangsa pasar karena merek ponsel yang jarang didengar
Transsion berhasil meraih ketenaran di tengah-tengah pangsa pasar Samsung dan Apple yang menurun pada Q3 2023.
Deretan merek smartphone papan atas, seperti Samsung dan Apple, telah mengalami penurunan atau kehilangan kekuatannya dalam penjualan ponsel di seluruh dunia tahun ini. Namun, pabrikan ponsel asal China yang relatif tidak dikenal, justru berhasil masuk ke dalam 5 perusahaan teratas di dunia.
Menurut laporan Canalys baru-baru ini, Tanssion, sebuah perusahaan teknologi pembuat ponsel Techno, Itel, dan Infinix, naik dari 6% pangsa pasar global tahun lalu menjadi 9% pada tahun 2023. Ini melonjak sebesar 50%, sementara pesaingnya yang lebih besar mengalami penurunan.
Dilansir dari Android Central (6/11), berdasarkan laporan Canalys tentang penjualan ponsel Q3 2023, Samsung dan Apple memimpin total penjualan dengan pangsa pasar masing-masing 20% dan 17%. Namun, keduanya telah turun dari 22% dan 18% pada tahun 2022.
Xiaomi menyamai pangsa pasar tahun lalu hanya dengan "memulihkan" dari paruh pertama tahun 2023 yang buruk. OPPO terus merosot selama dua tahun terakhir, sementara merek BBK lainnya, vivo, kehilangan slot 5 teratas yang dimilikinya selama bertahun-tahun.
Secara keseluruhan, Canalys mengatakan penjualan ponsel turun hanya 1% dibandingkan kuartal ketiga tahun 2022, namun dibandingkan dengan pasar ponsel pintar yang menurun pada awal tahun ini, terjadi “perlambatan penurunan” berkat “pemulihan regional dan permintaan peningkatan produk baru.”Didirikan pada tahun 2006, Transsion membedakan dirinya dari pembuat telepon China lainnya dengan membangun pijakan besar di Afrika dan menyesuaikan ponselnya dengan pengguna di sana. Perusahaan juga menjual ponsel di Timur Tengah dan Amerika Latin, dan baru-baru ini meluncurkan produknya ke India.
Strategi terbarunya adalah menjual ponsel yang andal dengan harga yang sangat rendah, seperti Tecno PHANTOM V Flip. Perusahaan juga memamerkan konsep ponsel yang dapat digulung di MWC tahun ini, yang menunjukkan bahwa Transsion bersedia bereksperimen dengan form factor baru daripada sekadar meniru pesaing.