Hisense patenkan ponsel dengan layar di seluruh bodi
Hisense dikabarkan akan merilis ponsel dengan desain yang unik. Ini menampilkan layar yang membalut bodi.
Belum lama ini Hisense mengumumkan paten ponsel baru dengan desain unik yang membuat heboh komunitas teknologi. Desain ponsel baru ini relatif persegi, dengan desain layar lurus di bagian depan, pembatas sangat ramping di tiga sisi, dan tidak ada punch-hole, memberikan tampilan elegan dan minimalis. Ponsel ini diperkirakan menggunakan kamera di bawah layar atau desain kamera pop-up, dikombinasikan dengan frame tengah sudut kanan, memberikan tampilan yang sederhana dan tangguh.
Dilansir dari Gizmochina (18/2), salah satu fitur paling mencolok dari ponsel Hisense mendatang adalah layar melingkarnya. Layar ini memanjang dari bawah ke belakang badan perangkat, menciptakan tampilan yang memukau dan bergaya, mirip dengan ponsel MIX Alpha dengan layar melingkar dari Xiaomi, hanya saja MIX Alpha menggunakan dengan layar horizontal.
Ponsel baru tersebut juga dilengkapi dengan desain empat kamera belakang, dengan tiga kamera disusun secara vertikal dan lensa telefoto yang diduga periskop di bagian samping. Tampaknya ada kamera independen di sisi badan perangkat, menambah desain unik ponsel secara keseluruhan.
Saat ini, Hisense terutama menjual ponsel untuk membaca, yang semuanya menggunakan tinta pelindung mata yang dibuat khusus. Layar ponsel baru yang dipatenkan ini diperkirakan menggunakan bahan OLED yang fleksibel, dipadukan dengan layar yang mengelilingi bodi.
Namun, kemungkinan produksi massal yang sebenarnya tidak mungkin terjadi karena tantangan teknis yang terlibat. Perlu dicatat bahwa Xiaomi MIX Alpha yang diluncurkan pada 2019 telah dilupakan karena sulitnya produksi, dan harganya mendekati 20.000 yuan (Rp44 juta). Oleh karena itu, ponsel mendatang Hisense ini diperkirakan akan dibanderol dengan harga tinggi jika memang benar-benar akan dirilis.
Pengumuman paten ponsel Hisense terbaru merupakan perkembangan yang menarik di industri ponsel, dengan desainnya yang unik dan bergaya, layar yang membungkus bodi, dan modul kamera. Meskipun mungkin tidak layak untuk produksi massal, hal itu tentu saja mendorong batas-batas desain dan inovasi ponsel pintar, dan menarik minat kita pada seperti apa masa depan ponsel nantinya.