Tiga smartphone Honor mendarat di Indonesia

Honor secara resmi melenggang di Indonesia. Meski baru kali pertama ini memasuki pasar Indonesia, perusahaan asal China itu secara langsung menggebrak pasar Tanah Air dengan tiga smartphone barunya yakni Honor 9 Lite, View 10, dan Honor 7X.

Presiden Honor, George Zhao dalam pembukaan presentasinya memamerkan Honor 9 Lite sebagai smartphone di lini menengah. Menyasar kalangan muda, Honor 9 Lite hadir dengan empat kamera yang berpasangan beresolusi masing-masing 13 dan 2 megapiksel.

Desainnya hadir kekinian dengan layar 5,56 inci dan rasio 18:9. Bezel-nya pun dirancang tipis baik di bagian ataa maupun bawah ponsel. Dapur pacunya disokong dengan chipset Huawei Kirin 659 yang dikombinasikan dengan RAM 3GB dan memori internal 32GB.

Kamera menjadi salah satu fitur unggulan yang dipamerkan Zhao untuk Honor 9 Lite. Ia menyebutkan kamera smartphone itu mampu menentukan fokus dengan cepat berkat dukungan artificial intelligence (AI). Selain itu, pengguna juga bisa menjepret objek apapun kemudian menentukan efek blur setelah menjepretnya.

"Honor 9 Lite bisa menentukan angle mana yang ingin dibuat blur. Abadikan dulu, fokus kemudian," kata Zhao sembari menunjukkan bagaimana efek blur diterapkan dalam gambar jepretan Honor 9 Lite.

Selanjutnya Zhao juga memperkenalkan Honor 7X ke audiens dan secara resmi menghadirkannya di Indonesia. Hampir serupa dengan handset sebelumnya, Honor 7X juga mengusung dua kamera belakang beresolusi masing-masing 16 dan 2 megapiksel.

Ketangguhan dari Honor 7X tampaknya menjadi nilai jual dari perusahaan. Zhao dalam presentasinya juga memamerkan bagaimana Honor 7X dijatuhkan di panggung. Meski dijatuhkan, smartphone itu masih bisa beroperasi dengan normal berkat dukungan desain ala airbad di empat sudut.

Spesifikasi lainnya dari Honor 7X yakni layar dengan bentang 5,93 inci dan bezel tipis. Performanya didukung dengan chipset Kirin 659 yang dikolaborasikan dengan RAM 4GB dan memori internal 64GB.

Kamera depannya mengusung lensa 8 megapiksel dengan dukungan fitur beautify yang mampu menyesuaikan efek sesuai dengan jenis kelamin orang yang dijepret. Performanya juga didukung dengan baterai berkapasitas 3.340 mAh.

Yang menjadi flagship Honor kali ini dan diperkenalkan di Indonesia yakni Honor View 10. Mengusung layar 5,99 inci, smartphone ini dibekali dengan teknologi AI yang menjadi fitur unggulannya.

Zhao menilai, teknologi AI mampu mendukung kehidupan penggunanya sehingga perusahaannya menyematkan teknologin tersebut untuk flagship-nya. Dilengkapi Neural-Network Processing Unit (NPU) bertenaga Kirin 970, Honor View 10 mampu mengenali lokasi dan objek secara real-time.

Dalam praktiknya, teknologi tersebut akan mendukung pengguna ketika menjepret gambar dimana kamera Honor View 10 mampu menentukan efek terbaik pada objek. Kameranya bahkan mampu mengenali objek baik itu manusia, hewan maupun makanan sehingga dapat menerapkan warna terbaik.

Spesifikasi Honor View 10 mencakup dual kamera belakang beresolusi masing-masing 16 dan 20 megapiksel. Sementara kamera depannya tunggal dengan resolusi 13 megapiksel.

Dapur pacunya disokong dengan chipset Huawei Kirin 970 yang dikolaborasikan dengan RAM 6GB dan memori internal 128GB. Fitur menarik lainnya, Honor View 10 berkolaborasi dengan drone DJI, dimana smartphone itu mampu mengoperasikan drone berkat teknologi AI.

Ketiga smartphone ini mendukung fitur face unlock atau pengenal wajah, sehingga pengguna bisa melakukan otentikasi hanya dengan menghadapkan wajah ke kamera depan dan sensor smartphone. Honor 9 Lite dijual seharga Rp2.499.00 secara eksklusif di Shopee pada 5 April.

Menyusul Honor View 10 dipasarkan melalui metode pre-order di Shopee mulai 9 April dengan banderol Rp7.299.000. Penjualan retailnya sendiri mulai berlangsung pada 16 April. Sementara itu, Honor 7X akan dipasarkan di Lazada pada 25 April dengan harga Rp3.499.000.